Kementerian luar negeri Pakistan mengatakan New Delhi telah memberitahukan Islamabad bahwa isteri dan ibu perwira angkatan laut India yang sedang menghadapi hukuman mati atas tuduhan melakukan spionase di Pakistan akan datang untuk bertemu dengan perwira tersebut di ibukota Pakistan.
Kementerian itu mengatakan hari Minggu (24/12) bahwa mereka akan tiba hari Senin untuk bertemu dengan Kulbhushan Jadhav, yang ditangkap bulan Maret tahun 2016. Jadhav akan dibawa ke kementerian itu untuk pertemuan yang jarang tersebut.
Isteri Jadhav telah mengusahakan pengampunan, Jadhav sendiri juga telah mengajukan petisi kepada angkatan bersenjata Pakistan untuk memperoleh pengampunan, tetapi belum menerima tanggapan.
Para pejabat kementerian menambahkan bahwa India telah memohon agar Pakistan melarang wartawan berbicara dengan para anggota keluarga, atas alasan keamanan.
Pakistan dan India sudah pernah berperang tiga kali sejak kedua negara memperoleh kemerdekaan tahun 1947. [gp]