Para pejabat antariksa Rusia menyatakan sebuah pesawat kargo stasiun antariksa tak berawak rusak total hari Rabu (29/4) ketika pesawat itu berputar-putar tak terkendali tidak lama setelah peluncuran dari Kazakhstan.
Para pejabat mengatakan mereka menghabiskan waktu satu hari dengan tidak berhasil menghubungi pesawat itu di orbit. Mereka mengatakan pesawat tersebut akan jatuh ke Bumi pekan depan dan dengan aman terbakar habis di atmosfir.
Tidak jelas mengapa penerbangan itu gagal.
“Yang paling mungkin adalah keadaan yang sama sekali tidak terduga sebelumnya yang berhubungan dengan pemisahan pesawat dari pengangkut atau roket,” kata wakil pimpinan antariksa Rusia, Alexander Ivanov.
"Mustahil kita dapat mengatakan sekarang siapa yang bersalah dan apa salahnya.”
Pesawat kargo itu tadinya membawa makanan dan perbekalan lain ke Stasiun Antariksa Internasional (ISS). Meski ada insiden, awaknya tidak menghadapi bahaya dan mempunyai banyak persediaan penting sampai peluncuran berikut yang dijadwalkan untuk bulan Juni.
Ini adalah penerbangan kargo yang kedua gagal dalam satu tahun ini. Sebuah pesawat hancur bulan Oktober ketika roketnya meledak di landasan peluincuran di negara bagian Virginia, Amerika Serikat.