Jerman menerbangkan 130 warga negaranya keluar dari Lebanon dengan sebuah pesawat militer, yang mendarat di Frankfurt, Rabu malam (2/10).
Kementerian Luar Negeri dan Pertahanan Jerman mengatakan pesawat Airbus A330 milik Unit Transportasi Tanker Multi Peran Multinasional – suatu armada transportasi udara internasional – telah dikirim ke Beirut pada hari Rabu untuk membawa pulang warga Jerman yang “sangat terancam”.
Dalam sebuah pernyataan tertulis mereka mengatakan pesawat itu membawa lima ton bantuan, terutama peralatan medis, ke ibu kota Lebanon.
Penerbangan ini dilakukan setelah sebuah pesawat militer Jerman pada hari Senin (30/9) menerbangkan 111 orang dari Beirut ke Berlin – yang merupakan keluarga para diplomat Jerman, staf yang tidak penting dan warga Jerman yang dianggap “sangat terancam” – terutama karena masalah medis.
Kementerian itu mengatakan penerbangan lebih lanjut akan dipersiapkan sesuai kebutuhan. [em/ab]