PM Inggris David Cameron telah meminta India agar lebih membuka sektor-sektor ekonomi kunci bagi investasi asing dan mempermudah bisnis di sana.
Perdana Menteri Inggris David Cameron mengatakan hal itu kepada para pemimpin bisnis di Mumbai Senin, pada awal kunjungan tiga hari ke India.
Cameron mengatakan, Inggris berharap India akan memudahkan asuransi, perbankan dan perusahaan eceran Inggris untuk menanam modal di negara itu.
Perdana Menteri Inggris memimpin sebuah delegasi lebih dari 100 eksekutif bisnis Inggris, anggota parlemen dan pakar pendidikan.
Bank Dunia menempatkan India pada urutan ke 132 dari 185 negara dalam laporan tahunan terbarunya mengenai kemudahan melakukan bisnis di seluruh dunia.
Walaupun menyebut iklim bisnis India telah meningkat secara signifikan sejak tahun 2005, Bank Dunia masih merangking India sebagai negara kedua yang paling sulit di dunia dalam hal menegakkan kontrak.
Cameron mengatakan, Inggris berharap India akan memudahkan asuransi, perbankan dan perusahaan eceran Inggris untuk menanam modal di negara itu.
Perdana Menteri Inggris memimpin sebuah delegasi lebih dari 100 eksekutif bisnis Inggris, anggota parlemen dan pakar pendidikan.
Bank Dunia menempatkan India pada urutan ke 132 dari 185 negara dalam laporan tahunan terbarunya mengenai kemudahan melakukan bisnis di seluruh dunia.
Walaupun menyebut iklim bisnis India telah meningkat secara signifikan sejak tahun 2005, Bank Dunia masih merangking India sebagai negara kedua yang paling sulit di dunia dalam hal menegakkan kontrak.