PM Perancis, Senin (24/12), bertemu dengan sejumlah polisi yang diserang para demonstran jaket kuning sebagai unjuk dukungan di tengah-tengah keprihatinan mengenai meningkatnya tindakan brutal dari kedua belah pihak.
PM Edouard Philippe mengunjungi unit polisi kendaraan bermotor yang terlibat dalam insiden, Sabtu lalu (22/12), dekat jalan Champs-Elysees di pusat kota Paris.
BACA JUGA: Polisi, Demonstran Rompi Kuning Perancis Sempat BentrokDalam insiden yang berlangsung dalam pekan keenam berturutan aksi demonstrasi menentang kenaikan tinggi pajak dan masalah-masalah ekonomi lain tersebut, seorang polisi mengeluarkan senjata setelah sejumlah demonstran menendang motor yang dikendarainya. Polisi itu tidak melepaskn tembakan, namun tindakannya itu memicu kemarahan para demonstran yang kemudian melemparinya dengan batu dan benda-benda keras lain sehingga ia dan timnya terpaksa lari menyelamatkan diri.
Secara umum, jumlah demonstran akhir pekan lalu menurun tajam dibanding akhir-akhir pekan sebelumnya, dan kebanyakan berlangsung dengan damai. Namun, meski ada banyak konsesi ditawarkan Presiden Emmanuel Macron, aksi protes itu tidak juga mereda dan sebuah kelompok bahkan menyerukan untuk menggelar protes Natal pada hari Senin dan Selasa di Champs-Elysees,sementara kelompok-kelompok lainnya merencanakan aksi serupa pada malam tahun baru. [ab]