Polisi Filipina menangkap Khair Mundos di pinggiran Manila, Rabu pagi (11/6), mengakhiri pencarian yang telah berlangsung selama lebih dari tujuh tahun.
Polisi Filipina telah menangkap seorang pria yang disebut oleh Amerika Serikat sebagai pemimpin utama dan penyandang dana kelompok militan Abu Sayyaf.
Polisi Filipina menangkap Khair Mundos di pinggiran Manila Rabu pagi (11/6), mengakhiri pencarian yang telah berlangsung selama lebih dari tujuh tahun.
Amerika telah menawarkan hadiah $500 ribu untuk informasi yang menghasilkan penangkapan Mundos, dengan alasan ia ancaman terhadap warga Amerika dan Filipina. Mundos pernah ditangkap bulan Mei tahun 2004 dan mengaku telah mengatur pengiriman dana dari al-Qaida ke Abu Sayyaf. Ia lolos dari penjara tahun 2007.
Para pejabat Filipina menyatakan ia ditangkap tanpa insiden di luar sebuah rumah yang relatif dekat dengan bandara Manila, tempat ia melarikan diri untuk menghindari penangkapan di bagian selatan negara itu. Mayjen Eduardo Ano, kepala intelijen militer, menyebut penangkapan Mundos sebagai “pukulan besar” bagi Abu Sayyaf.
Laskar Islamis Abu Sayyaf dituduh melakukan rentetan pemboman, penculikan dan pemenggalan kepala di pulau Mindanao, Filipina selatan. Kelompok itu mengatakan mereka sedang berjuang untuk menegakkan negara Islam di Filipina selatan, lokasi pangkalan beberapa kelompok militan Islamis lain.
Polisi Filipina menangkap Khair Mundos di pinggiran Manila Rabu pagi (11/6), mengakhiri pencarian yang telah berlangsung selama lebih dari tujuh tahun.
Amerika telah menawarkan hadiah $500 ribu untuk informasi yang menghasilkan penangkapan Mundos, dengan alasan ia ancaman terhadap warga Amerika dan Filipina. Mundos pernah ditangkap bulan Mei tahun 2004 dan mengaku telah mengatur pengiriman dana dari al-Qaida ke Abu Sayyaf. Ia lolos dari penjara tahun 2007.
Para pejabat Filipina menyatakan ia ditangkap tanpa insiden di luar sebuah rumah yang relatif dekat dengan bandara Manila, tempat ia melarikan diri untuk menghindari penangkapan di bagian selatan negara itu. Mayjen Eduardo Ano, kepala intelijen militer, menyebut penangkapan Mundos sebagai “pukulan besar” bagi Abu Sayyaf.
Laskar Islamis Abu Sayyaf dituduh melakukan rentetan pemboman, penculikan dan pemenggalan kepala di pulau Mindanao, Filipina selatan. Kelompok itu mengatakan mereka sedang berjuang untuk menegakkan negara Islam di Filipina selatan, lokasi pangkalan beberapa kelompok militan Islamis lain.