Kantor berita resmi Turki mengatakan polisi telah menahan 74 tersangka yang diduga anggota kelompok Negara Islam atau ISIS.
Kantor berita Anadolu, Sabtu (16/9) mengatakan bahwa polisi anti-teror melakukan operasi simultan di 15 alamat berbeda di Istanbul.
Anadolu mengatakan 73 orang yang ditahan adalah warga asing dan diserahkan ke pihak berwenang terkait untuk dideportasi. Sejauh ini belum ada informasi tentang kebangsaan mereka. Tersangka lainnya masih diinterogasi.
ISIS telah dituduh melakukan beberapa serangan mematikan di Turki, menewaskan lebih dari 300 orang sejak 2015.
Sambil memerangi sel ISIS di dalam wilayah perbatasannya, Turki melancarkan operasi militer ke dalam wilayah Suriah utara pada bulan Agustus 2016 untuk membersihkan zona perbatasan itu dari ekstremis ISIS setelah sebuah bom bunuh diri menghantam acara pernikahan di provinsi Gaziantep, Turki tenggara. [lt]