Kepolisian Malaysia mengatakan mereka sedang menyelidiki bocornya dokumen-dokumen rahasia yang diduga menunjukkan jutaan dolar yang dialirkan ke rekening Perdana Menteri Najib Razak.
Kepala Kepolisian Malaysia Khalid Abu Bakar mengatakan, bocornya dokumen-dokumen yang diduga berasal dari penyelidikan pemerintah Malaysia terhadap dana investasi negara 1MDB tersebut, bisa merupakan "sabotase ekonomi" melawan negara dan bagian dari konspirasi untuk menggulingkan Najib.
Khalid mengatakan polisi "belum menghapus kemungkinan adanya konspirasi untuk menumbangkan proses demokrasi Malaysia dan menggulingkan Perdana Menteri."
Ia mengatakan Senin (13/7) bahwa semua anggota satuan tugas yang menyelidiki dana 1MDB akan diinterogasi.
Adanya dokumen-dokumen tersebut, yang diduga menunjukkan uang US$700 juta ditransfer dari pihak-pihak terkait 1MDB ke rekening-rekening Najib, pertama kali dilaporkan oleh harian The Wall Street Journal.