Lebih dari 10 ribu demonstran anti-pemerintah berpawai di Kyiv Minggu (19/1), menentang undang-undang baru yang membatasi demonstrasi.
Presiden Ukraina Victor Yanukovych telah berjanji untuk bertemu dengan oposisi setelah satu hari kekerasan berdarah.
Lebih dari 10 ribu demonstran anti-pemerintah berpawai di Kyiv Minggu (19/1), menentang undang-undang baru yang membatasi demonstrasi.
Para aktivis radikal yang mengenakan helm pekerja konstruksi dan masker gas melemparkan batu dan bom bensin terhadap polisi yang jumlahnya lebih sedikit, yang membalas dengan granat kejut dan semprotan air dalam cuaca yang sangat dingin. Puluhan orang cedera karenanya.
Pemimpin oposisi Vitaly Klitschko menyerukan kepada massa agar menghindari kekerasan, tetapi wajahnya disemprot dengan cairan pemadam kebakaran dan suaranya ditenggelamkan oleh teriakan massa.
Ia kemudian bertemu dengan Yanukovych, yang mengangkat kelompok kerja untuk membicarakan keluhan oposisi.
Demonstran anti-pemerintah telah memenuhi jalan-jalan Kyiv dan kota-kota lain Ukraina sejak November, ketika Presiden Yanukovych membatalkan rencana menanda-tangani persetujuan perdagangan dengan Uni Eropa, demi memperkuat hubungan dengan Rusia.
Lebih dari 10 ribu demonstran anti-pemerintah berpawai di Kyiv Minggu (19/1), menentang undang-undang baru yang membatasi demonstrasi.
Para aktivis radikal yang mengenakan helm pekerja konstruksi dan masker gas melemparkan batu dan bom bensin terhadap polisi yang jumlahnya lebih sedikit, yang membalas dengan granat kejut dan semprotan air dalam cuaca yang sangat dingin. Puluhan orang cedera karenanya.
Pemimpin oposisi Vitaly Klitschko menyerukan kepada massa agar menghindari kekerasan, tetapi wajahnya disemprot dengan cairan pemadam kebakaran dan suaranya ditenggelamkan oleh teriakan massa.
Ia kemudian bertemu dengan Yanukovych, yang mengangkat kelompok kerja untuk membicarakan keluhan oposisi.
Demonstran anti-pemerintah telah memenuhi jalan-jalan Kyiv dan kota-kota lain Ukraina sejak November, ketika Presiden Yanukovych membatalkan rencana menanda-tangani persetujuan perdagangan dengan Uni Eropa, demi memperkuat hubungan dengan Rusia.