Presiden Venezuela Hugo Chavez menantang Amerika Serikat untuk memutuskan hubungan diplomatik, dalam sengketa atas pilihan Gedung Putih untuk duta besar baru bagi Caracas.
Chavez mengatakan pada hari Selasa, Amerika dapat melakukan apa saja yang dikehendakinya, tetapi diplomat Larry Palmer tidak diperkenankan datang ke Venezuela.
Palmer sudah dicalonkan untuk menjadi dutabesar Amerika ke Venezuela empat bulan lalu. Departemen Luar Negeri Amerika telah mengatakan penolakan Venezuela terhadap pengangkatan Palmer memiliki konsekuensi bagi hubungan kedua negara yang sudah tegang.
Chavez mengatakan pada hari Selasa bahwa duta besar yang datang ke Caracas harus menghormati Venezuela.
Pemerintahnya telah mengeluh mengenai ucapan Palmer di Washington bulan September, dengan mengatakan moral rendah dalam militer Venezuela dan bahwa pemerintah mempunyai hubungan dengan pemberontak Kolombia.
Pejabat Departemen Luar Negeri di Washington mengatakan Amerika sangat yakin pada kemampuan dan kredibilitas Palmer.