Presiden Vietnam Tran Dai Quang tampil di depan umum untuk pertama kalinya setelah lebih dari sebulan pada Senin (28/8), mengakhiri absennya dari panggung politik yang memicu spekulasi daring tentang kesehatan dan posisinya, kantor berita Reuters melaporkan.
Kepemimpinan Partai Komunis sangat tidak jelas dan perubahan yang terjadi tahun ini termasuk pemecatan seorang anggota politbiro yang belum pernah terjadi sebelumnya dan seorang wakil menteri dalam sebuah penertiban tindak pidana korupsi.
Portal resmi pemerintah memperlihatkan gambar Quang di kantornya sedang menyambut Duta Besar Kuba Herminio Lopez Diaz. Quang telah absen dari depan publik sejak 25 Juli, saat bertemu dengan sekretaris dewan kemanan Rusia Nikolai Patrushev.
Awal bulan ini, media pemerintah menerbitkan sebuah artikel karya Quang yang meminta kontrol internet lebih ketat, namun kenyataannya tidak ada gambar yang memicu spekulasi mengenai posisinya.
Pihak konservatif yang memiliki hubungan dekat dengan otorita keamanan mendapat pengaruh lebih besar pada Partai Komunis awal tahun lalu. Sejak saat itu Vietnam telah melancarkan tindakan keras terhadap korupsi dan pembangkang.[aa/fw]