Lebih dari seratus ribu demonstran -banyak membawa bendera India-, ikut ambil bagian dalam aksi damai di Hyderabad, India selatan pada Sabtu (4/1). Mereka meneriakkan slogan-slogan penolakan terhadap Undang-undang (UU) Kewarganegaraan baru dari PM Narendra Modi.
Demo itu yang dijuluki “Barisan Sejuta,” diorganisir oleh sebuah kelompok yang memayungi berbagai organisasi muslim dan masyarakat madani. Lebih dari 40 persen penduduk Hyderabad, yang total diperkirakan berjumlah 7 juta warga, adalah muslim.
BACA JUGA: Perempuan Muslim Pimpin Demo Tolak UU Kewarganegaraan IndiaDemonstrans masih terus berdatangan ke lokasi protes Sabtu sore (4/1), demikian menuriut saksi dari Reuters. Meski polisi mengatakan demo itu tidak akan diizinkan dan izin hanya diberikan untuk berkumpulnya 1.000 orang.
Pemerintah India dihadapkan pada protes yang sengit dan kadang-kadang disertai kekerasan terhadap amandemen UU Kewarganegaraan. UU tersebut disahkan oleh pemerintahan Narendra Modi pada Desember. [jm/ft]