Rusia mengatakan akan memberi Suriah misil pertahanan jenis S-300 yang lebih modern dalam beberapa pekan ke depan, meski mendapat tentangan dari Israel.
Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan Presiden Vladimir Putin memerintahkan pemberian misil yang lebih mutakhir itu setelah barisan pertahanan udara Suriah pekan lalu keliru menembak pesawat Rusia karena menyangkanya sebagai pesawat Israel. Dalam insiden salah tembak tersebut 15 awak Rusia tewas.
Rusia menyalahkan Israel yang menyebabkan kekeliruan itu. Sebab, ketika itu Israel sedang melancarkan serangan udara di Suriah. [al]