Kandidat calon presiden Partai Demokrat, Bernie Sanders mengatakan kepada pendukungnya, Kamis (17/6), ia akan bekerjasama dengan Hillary Clinton yang akan menjadi calon presiden Demokrat, untuk memastikan calon dari Partai Republik, Donald Trump tidak akan mencapai Gedung Putih.
Meski Sanders belum bersedia menyatakan mendukung Clinton ataupun menyerah dalam kontes partai Demokrat, Sanders mengatakan mengalahkan Trump dengan telak adalah tugas politik yang utama.
"Kami tidak membutuhkan kandidat partai besar yang membuat intoleransi sebagai landasan kampanyenya," kata senator Vermont itu di kota Burlington.
Ia menuduh Trump menghina warga Hispanik, Muslim, perempuan, dan warga kulit hitam Amerika , dan menyebut pemanasan global sebagai isu yang tidak benar.
Sanders berjanji untuk mengusahakan program yang paling progresif dalam sejarah Partai Demokrat dalam konvensi partai bulan depan di Philadelphia.
"Tapi revolusi politik bukan hanya berarti berjuang untuk cita-cita kita dalam Konvensi Nasional Partai Demokrat dan mengalahkan Donald Trump. Perjuangan ini berarti, kita melanjutkan usaha untuk membuat masyarakat kita suatu bangsa dimana terdapat keadilan ekonomi, sosial, ras, dan lingkungan," katanya.
Sanders bertemu dengan Clinton Selasa malam, setelah Clinton memenangkan pemilihan pendahuluan terakhir tahun ini di Washington, DC. Sanders mengatakan, dia berharap melanjutkan diskusi dengan kelompok Clinton.
Sanders mengatakan, dia tidak akan keluar dari kontes ini sampai setiap surat suara dihitung di konvensi, meskipun Clinton sudah memiliki cukup delegasi untuk memastikan nominasi.
Trump, kandidat terkuat calon presiden Partai Republik, belum mengeluarkan kecamannya yang paling keras kepada Clinton. Tapi dia menyebut Sanders, seorang sosialis sebagai"teman komunis kami."
Tapi karena mengetahui banyak pendukung Sanders tidak akan memilih Clinton, Trump mengatakan, akan menyambut pendukung Sanders "dengan tangan terbuka." [ps/isi]