Sejumlah Negara Eropa Lontarkan Keluhan Terkait Aktivitas Nuklir Iran

Menlu Jerman Heiko Maas (kiri) bersama Menlu Finlandia Pekka Haavisto (kanan), dalam pertemuan para Menlu Uni Eropa di Brussels, Jumat, 10 Januari 2020. (Foto: dok).

Inggris, Perancis dan Jerman menyatakan sedang memikirkan sebuah mekanisme sengketa yang merupakan bagian dari perjanjian nuklir Iran atas kegagalan Iran dalam memenuhi ketentuan perjanjian tersebut.

Para pemimpin ketiga negara itu menjelaskan dalam sebuah pernyataan hari Selasa bahwa mereka telah "tidak diberi pilihan, terkait sejumlah aksi Iran, tetapi hari ini yang menjadi kekhawatiran kami adalah bahwa Iran tidak memenuhi komitmennya."

Kelompok tersebut mengungkapkan mereka menyerahkan hal itu kepada Komisi Gabungan sesuai Mekanisme Penyelesaian Sengketa, ‘sebagaimana diatur’ dalam kesepakatan nuklir itu.

Menteri Luar Negeri Jerman Heiko Maas menyebutkan dalam sebuah pernyataan bahwa ketiga negara Eropa itu “tidak lagi bisa membiarkan pelanggaran Iran kian bertambah terhadap perjanjian nuklir itu tanpa tanggapan.”

“Tujuan kami jelas yaitu ingin mempertahankan kesepakatan dan mencapai sebuah solusi diplomatik dalam perjanjian tersebut,” Heiko menambahkan. “Kami akan mengatasi hal ini bersama dengan semua pihak terkait dalam perjanjian itu. Kami menyerukan partisipasi Iran secara konstruktif dalam proses negosiasi yang dimulai sekarang.” [mg/lt]