Serangan AS Tewaskan 4 Militan Al-Qaida di Yaman

Serangan pesawat tanpa awak AS, Senin (2/2), menewaskan sedikitnya empat gerilyawan Al-Qaida di Yaman (foto: dok).

Serangan terbaru pesawat tanpa awak Amerika itu menarget sebuah kendaraan yang diduga berisi senjata dan bahan peledak.

Pejabat-pejabat keamanan dan kesukuan Yaman mengatakan serangan pesawat tanpa awak Amerika hari Senin (2/2) menewaskan sedikitnya empat tersangka gerilyawan Al-Qaida, serangan pesawat tanpa awak ketiga dalam satu pekan ini.

Pihak berwenang mengatakan serangan terbaru ini menarget sebuah kendaraan yang diduga berisi senjata dan bahan peledak.

Amerika telah melancarkan lebih dari 100 serangan – sebagian besar dengan pesawat tanpa awak – melawan militan di Yaman sejak tahun 2009.

Tiga serangan pesawat tanpa awak dilancarkan sejak Presiden Barack Obama mengumumkan akhir bulan lalu bahwa tidak akan ada pengurangan serangan Amerika di Yaman, meskipun kelompok pemberontak Syiah Houthi telah merebut kota Sana’a dan memaksa pengunduran diri Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi yang didukung Barat.

Kelompok Houthi menuntut diikutkan dalam pasukan polisi dan tentara Yaman. Seorang Utusan PBB mengatakan Hadi dan kabinetnya kini berada dalam tahanan rumah, sementara partai-partai politik Yaman berupaya mengatasi kekosongan kekuasaan.