Para pejabat Afghanistan menyatakan sedikitnya 50 orang tewas dalam serangan Taliban terhadap sebuah bandara penting, yang berakhir Rabu malam.
Menurut pihak berwenang, orang terakhir dari 11 militan Taliban yang terlibat dalam serangan itu tewas lebih dari 24 jam setelah serangan berlangsung di Bandara Kandahar, di bagian selatan Afghanistan.
Para pejabat mengatakan hampir 12 pelaku serangan bom bunuh diri yang mengenakan seragam pasukan keamanan Afghanistan menyerbu lapangan udara tersebut.
Pasukan NATO memiliki pangkalan militer di sana, tetapi tidak ada laporan mengenai korban di pihak NATO.
Kekerasan terbaru di salah satu kubu pertahanan Taliban ini berlangsung sementara negara-negara tetangga Afghanistan berkumpul di Pakistan untuk membahas kerjasama ekonomi dan keamanan lebih jauh dengan Afghanistan yang diporakporandakan oleh perang. [uh]