Mantan Presiden China Jiang Zemin dan empat pejabat tinggi lainnya dicari pengadilan Spanyol atas kecurigaan terlibat dalam dugaan genosida di Tibet.
Pengadilan Nasional Spanyol mengeluarkan surat penangkapan terhadap mantan Presiden China Jiang Zemin dan empat pejabat lainnya atas kecurigaan terlibat dalam dugaan genosida di Tibet.
VOA memperoleh salinan putusan pengadilan berbasis di Madrid itu dari salah satu penuntut hari Selasa (19/11). Dokumen itu, yang dikeluarkan Senin, menuntut penangkapan Jiang dan empat pejabat lainnya untuk memungkinkan pihak berwenang menanyai mereka mengenai dugaan genosida tersebut.
Penuntut yang memberikan dokumen itu adalah sebuah organisasi di Spanyol yang memperjuangkan hak-hak warga Tibet di China.
China tidak segera berkomentar mengenai langkah pengadilan Spanyol itu. Pengadilan itu tanggal 9 Oktober mendakwa mantan presiden China lainnya, Hu Jintao, sehubungan dengan kasus genosida. Hal tersebut memicu kecaman kementrian luar negeri China yang menyebutnya upaya “turut campur” dalam “urusan internal” Beijing.
Organisasi Komisi Dukung Tibet mengajukan gugatan atas para pemimpin China tersebut di Spanyol karena pengadilan di negara Eropa itu boleh mengadili dugaan kejahatan perang dan genosida di seluruh dunia asalkan korbannya termasuk warga Spanyol.
VOA memperoleh salinan putusan pengadilan berbasis di Madrid itu dari salah satu penuntut hari Selasa (19/11). Dokumen itu, yang dikeluarkan Senin, menuntut penangkapan Jiang dan empat pejabat lainnya untuk memungkinkan pihak berwenang menanyai mereka mengenai dugaan genosida tersebut.
Penuntut yang memberikan dokumen itu adalah sebuah organisasi di Spanyol yang memperjuangkan hak-hak warga Tibet di China.
China tidak segera berkomentar mengenai langkah pengadilan Spanyol itu. Pengadilan itu tanggal 9 Oktober mendakwa mantan presiden China lainnya, Hu Jintao, sehubungan dengan kasus genosida. Hal tersebut memicu kecaman kementrian luar negeri China yang menyebutnya upaya “turut campur” dalam “urusan internal” Beijing.
Organisasi Komisi Dukung Tibet mengajukan gugatan atas para pemimpin China tersebut di Spanyol karena pengadilan di negara Eropa itu boleh mengadili dugaan kejahatan perang dan genosida di seluruh dunia asalkan korbannya termasuk warga Spanyol.