Spekulasi Mengenai Kim Jong-un Kian Gencar

Seorang pria menonton berita TV mengenai pemipin Korea Utara, Kim Jong-un, di stasiun kereta Seoul. (AP/Ahn Young-joon).

Media pemerintah hampir tidak memberi indikasi, kecuali menyebut secara sambil lalu bahwa ia sedang “tidak enak badan.”

Spekulasi mengenai kesehatan dan status politik Kim Jong-un meningkat Jumat (10/10), karena pemimpin Korea Utara itu tetap tidak terlihat di depan umum pada hari ulang tahun penting bagi negara komunis yang tertutup itu.

Kim yang berusia 31 tahun belum kelihatan di publik sejak ia menghadiri konser 3 September, yang memicu spekulasi ia menderita masalah kesehatan yang gawat atau menghadapi kudeta.

Media pemerintah, yang biasanya memuat laporan hampir setiap hari mengenai kegiatan pemimpin Korea Utara itu, hampir tidak memberi indikasi, kecuali menyebut secara sambil lalu bahwa ia sedang “tidak enak badan.”

Jumat adalah ulang tahun ke-69 berdirinya Partai Pekerja Korea yang berkuasa. Dalam dua tahun ini, Kim telah memperingati peristiwa itu dengan kunjungan tengah malam ke makam ayahnya, Kim Jong Il, dan kakeknya, Kim Il Sung.

Tetapi, nama Kim tidak muncul dalam daftar tamu kehormatan yang melakukan kunjungan tahunan ke makam tersebut. Daftar itu, yang dilaporkan oleh kantor berita resmi KCNA, memang mengatakan bahwa satu keranjang bunga dengan nama Kim ditinggalkan di tempat itu.

Pemerintah Korea Selatan Jumat berkeras bahwa Kim tampaknya “memerintah dengan normal.” Juru bicara Kementerian Unifikasi, Lim Byeong-cheol, juga mengatakan Seoul tidak mempunyai informasi yang dapat mengukuhkan keadaan kesehatannya.