Taliban menyerang kantor sebuah LSM internasional, Rabu (8/5). Kelompok pemberontak ini meledakan bom dan menembaki pasukan keamanan sehingga melukai sedikitnya sembilan orang.
Menurut juru bicara Kementerian Kesehatan Masyarakat, Wahid Mayar, serangan terhadap kantor "Counterpart International" ini melukai sembilan warga Afghanistan. Belum jelas apakah ada orang asing yang terluka dalam serangan tersebut. Kantor "Counterpart International" terletak tidak jauh dari kantor Kejaksaan Agung Afghanistan di ibukota, Kabul.
Sejumlah saksi mata mengatakan kepada AP, asap terlihat mengepul dari kawasan itu, dan bunyi tembakan sporadis terdengar dari kejauhan.
Juru bicara Taliban, Zabihullah Mujahid, mengatakan, kelompoknya menyerang Counterpart karena LSM itu terlibat dalam aktivitas-aktivitas Barat yang membahayakan di Afghanistan, namun tidak memberikan penjelasan lebih jauh.
Taliban melangsungkan serangan terhadap pasukan Afghanistan hampir setiap hari, bahkan sewaktu usaha-usaha perdamaian dipercepat untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung 17 tahun di negara itu.
Presiden AfghanistanAshraf Ghani menyerukan perdamaian dengan Taliban pekan lalu, dan berjanji membebaskan 175 anggota kelompok itu yang ditahan, menjelang Ramadhan, yang dimulai Senin.
Taliban mengatakan akan terus melangsungkan serangan selama Ramadhan, namun akan sangat berhati-hati terhadap warga sipil selama operasi mereka. [ab]