Aliansi keamanan pimpinan NATO di Afghanistan mengatakan, dua tentara AS tewas dalam serangan di bagian timur negara itu. Korban tewas baru ini membuat jumlah total korban tewas di pihak militer AS sejak awal tahun ini menjadi sembilan.
Dalam sebuah pernyataan, Rabu (26/6), Resolute Support Mission (RSM), misi NATO di Afghanistan, mengungkapkan, indentitas kedua tentara yang tewas masih dirahasiakan hingga keluarga mereka diberi tahu.Pernyataan itu tidak mengungkap bagaimana mereka tewas dan lokasi serangan.
Dalam sebuah pernyataan singkat, Taliban mengklaim para pejuangnya melakukan serangan itu dan menewaskan dua tentara Amerika di Provinsi Wardak, Afghanistan Timur. Juru bicara kelompok itu, Zabihullah Mujahid, mengatakan, serangan tersebut dilancarkan di distrik Sayedabad.
RSM terdiri dari 17.000 tentara, dan sekitar setengahnya merupakan tentara AS. Sejumlah kecil tentara AS juga beroperasi di Afghanistan dalam misi kontra-terorisme.
Jatuhnya korban tewas terjadi satu hari setelah Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo berkunjung ke Kabul, Ibu Kota Afghanistan. Dalam lawatannya, Pompeo melangsungkan pembicaraan dengan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani, para pemimpin senior dan politisi-politisi oposisi untuk membahas usaha Washington mewujudkan kesepakatan dengan Taliban untuk mengakhiri perang yang telah berlangsung hampir 18 rtahun. [ab]