Polisi Turki hari Kamis (1/1) menangkap seorang tersangka teroris setelah ia melemparkan dua granat tangan ke arah pengawal kantor Presiden Recep Tayyip Erdogan di Istanbul.
Kapolda Istanbul Selami Altinok mengkonfirmasi penangkapan itu dan mengatakan laki-laki tersebut melepaskan tembakan setelah kedua granat itu tidak meledak.
Altinok mengatakan pelaku diyakini sebagai anggota sebuah organisasi teror yang dikenal dan ditangkap ketika berusaha melarikan diri. Katanya, pelaku juga pernah dipenjara dan memiliki kaitan dengan kelompok-kelompok teror tetapi ia tidak merinci lebih jauh.
Belum jelas apakah presiden dan perdana menteri Turki berada di istana ketika serangan terjadi.