Presiden AS Donald Trump hari Senin (23/1) bertemu dengan puluhan pemimpin serikat buruh di Gedung Putih, dan mengatakan kepada mereka bahwa ia akan merundingkan kembali perjanjian perdagangan yang dijalin Amerika “untuk membuat banyak warga Amerika kembali bekerja."
Ia menambahkan sebelumnya telah menandatangani memorandum yang mengumumkan niat Amerika untuk mundur dari perjanjian perdagangan multinasional yang dikenal sebagai Kemitraan Trans Pasifik (TPP).
“Kita baru saja secara resmi mundur dari TPP. Baru saja menandatangani dokumen mengenai itu. Kita akan melakukan perdagangan, tapi dengan masing-masing negara. Dan jika ada yang berperilaku tidak benar kita akan mengirim surat membekukan perjanjian, dan jika dalam waktu 30 hari pihak yang menjadi mitra tidak memperbaiki prilaku dagangnya, kita mundur," ujarnya.
"Tidak ada satu pun dari perjanjian yang ada membuat kita tidak bisa keluar, semua buruk. Jadi kita akan punya banyak perdagangan tapi TPP bukan cara yang benar jadi kita akan kembali ke negara-negara itu satu persatu dan hasilnya akan baik." [my/al]