Angka pembunuhan di Chicago itu, seringkali akibat perang antara geng dan pertikaian narkoba di daerah-daerah miskin, merupakan yang tertinggi dalam 20 tahun.
Presiden AS terpilih Donald Trump Senin (2/12) mengatakan, Walikota Chicago, Rahm Emanuel, seharusnya minta bantuan penegak hukum federal jika dia tidak bisa mengendalikan laju pembunuhan yang meningkat drastis di kota terbesar ketiga di Amerika Serikat itu.
Trump menulis di Twitter: “laju pembunuhan Chicago mencapai rekor, 4331 korban penembakan dan 762 pembunuhan pada 2016, lebih dari dua pembunuhan setiap hari."
“Kalau Walikota tidak mampu dia harus minta bantuan pemerintah federal!” kata Trump.
Angka pembunuhan di Chicago itu, seringkali akibat perang antara geng dan pertikaian narkoba di daerah-daerah miskin, merupakan yang tertinggi dalam 20 tahun, dan melampaui gabungan angka pembunuhan di New York dan Los Angeles. [jm]