Jaringan televisi Amerika memproyeksikan pengembang real estat dan milyarder Donald Trump serta mantan menteri luar negeri Hillary Clinton sebagai pemenang dalam pemilihan pendahuluan Selasa (19/4) di New York.
Keduanya menang dengan selisih besar dari saingan mereka dan akan mengumpulkan jumlah delegasi yang akan sulit disusul oleh lawan-lawan mereka.
Di pihak Republik, Trump diproyeksikan akan memenangkan lebih dari 60 persen suara. New York adalah tempat tinggal Donald Trump.
Trump mengucapkan terima kasih kepada pendukungnya, dan menyebut ini sebagai “minggu yang mencengangkan.” Dia meramalkan akan menang dalam konvensi partai Republik pada Juli.
Untuk Demokrat, Clinton diproyeksikan akan mengalahkan Senator dari Vermont, Bernie Sanders, dengan sekitar 60 persen dari jumlah suara. Kemenangan Hillary di New York tidak mengagetkan, meskipun Sanders berasal dari New York, namun Clinton menjadi Senator yang mewakili New York di Senat dari 2001 sampai 2009.
Menjelang pemungutan suara Selasa, Clinton sudah mengantongi 1.758 delegasi, sementara Sanders 1076. Sebanyak 2.383 delegasi dibutuhkan untuk meraih nominasi partai Demokrat.
Trump punya 744 delegasi, sementara Cruz 559, dan Kasich 144. Kandidat Republik harus meraih 1237 delegasi untuk memenangkan nominasi. [jm]