Trump Sambut Prospek Penutupan Kembali Sebagian Operasi Pemerintah

Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Gedung Putih, Washington DC, 6 Februari 2018. (Foto: VOA/videograb)

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyambut prospek penutupan sebagian operasi pemerintah jika Kongres tidak mendukung rencana reformasi imigrasinya.

Pernyataannya itu dikeluarkan, Selasa (6/2), pada saat ia melangsungkan pertemuan dengan sejumlah anggota komunitas penegak hukum yang berfokus pada gang Mara Salvatrucha, yang biasa disebut MS-13.

Trump telah berulangkali menyebutkan kejahatan yang dilakukan para imigran ketika menegaskan perlunya reformasi imigrasi, yang menurutnya harus mencakup meningkatkan keamanan perbatasan, menghentikan program imigrasi berantai yang berbasis keluarga, menggantikan program lotere kartu hijau dengan sistem berbasis prestasi.

"Jika kita tidak mengubah legilasi, jika kita tidak menghapus celah-celah yang memungkinkan para para pembunuh masuk dan beraksi, seperti halnya para anggota gang MS-13, tutup saja sebagian operasi pemerintah,” kata Trump.

Pernyataan presiden itu muncul sementara rencana pendanaan jangka pendek yang berlaku sekarang akan habis masa berlakunya Kamis tengah malam (8/2).

Sejumlah tokoh Partai Demokrat mengecam pernyataan Trump itu. Senator Mark Warner menyatakan, seharusnya tidak ada seorangpun yang menghendaki penutupan operasi pemerintah, apalagi presiden Amerika Serikat. Anggota DPR dari Partai Demokrat, Steny Hoyer mengatakan, pernyataan Trump yang mendukung penutupan operasi pemerintah ceroboh dan tidak bertanggungjawab. [ab/uh]