Gedung Putih menyerang balik para pengecam dengan tidak membesar-besarkan keprihatinan restrukturisasi Presiden Donald Trump terhadap Dewan Keamanan Nasional (NSC), menandai perbedaan dari pemerintahan sebelumnya.
Juru bicara Gedung Putih Sean Spicer hari Senin (30/1) mengecam laporan-laporan media yang menyebut tindakan itu sebagai menurunkan jenjang posisi kepala staf gabungan, jabatan tertinggi dalam militer Amerika dan direktur intelijen nasional menyebut hal itu “benar-benar tidak beralasan”.
“Tidak ada yang berubah,” kata Spicer kepada wartawan Gedung Putih selama pengarahan singkat.
“Direktur intelijen nasional dan ketua gabungan kepala staf tetap menjadi bagian NSC."
Trump hari Sabtu mengeluarkan instruksi presiden untuk merestrukturisasi NSC, yang menjadi badan penasihat penting bagi setiap presiden mengenai masalah keamanan dan kebijakan luar negeri sejak dibentuk tahun 1947.
Inpres itu mengatakan baik ketua gabungan kepala staf dan direktur NSC hanya diwajibkan menghadiri pertemuan komite penting NSC, yang termasuk menlu dan menteri pertahanan, ketika membahas “isu-isu yang terkait tanggung jawab dan keahlian mereka”.
Inpres itu juga menunjuk kepala strategi Presiden, Steve Bannon, menjadi anggota komite utama NSC, yang memicu kecaman dari anggota Kongres dan mantan pejabat pertahanan dan intelijen. [my/al]