Turki menambahkan lagi lima provinsi dalam daftar provinsi yang mewajibkan pemakaian masker menyusul lonjakan kasus baru Covid-19.
Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca dalam cuitannya di Twitter mengatakan, pemakaian masker kini diwajibkan di 42 dari 81 provinsi di negara itu.
Di provinsi-provinsi yang tidak masuk dalam daftar wajib itu, masker wajib dikenakan hanya di transportasi publik, toko, dan mal, namun tidak di tempat-tempat lainnya.
BACA JUGA: Presiden Turki Mendadak Batalkan Perintah Tinggal di Rumah Akhir PekanJumlah kasus baru yang dikukuhkan di Turki menunjukkan tren yang meningkat dalam beberapa hari terakhir, setelah pemerintah mengizinkan kafe, restoran, pusat kebugaran, taman, pantai dan museum kembali buka, mencabut pembatasan perjalanan antar-kota dan melonggarkan perintah tinggal di rumah bagi lansia dan anak-anak sejak awal Juni.
Jumlah kasus baru harian secara nasional meningkat hingga di atas 1.500 dalam lima hari terakhir, setelah sebelumnya hanya berkisar antara 800 dan 900. Jumlah kasus yang telah dikukuhkan di negara itu kini mencapai 179.831, dengan 4.825 kematian.
Pinar Oktay, seorang anggota Dewan Penasehat Ilmiah Turki, mengatakan, lockdown mungkin saja diberlakukan kembali. “Peningkatan ini dimonitor secara seksama,” kata Oktay kepada saluran berita HaberTurk. “Jika peningkatan berlanjut seperti ini, kita mungkin harus memberlakukan kembali sejumlah pembatasan.” [ab/uh]