Komandan tertinggi Ukraina mengatakan pada Senin (12/8) bahwa Kyiv mengendalikan sekitar 1.000 kilometer persegi wilayah Kursk di Rusia, dalam pernyataan publik pertamanya sejak Ukraina melancarkan serangan lintas perbatasan terbesarnya dalam hampir 2,5 tahun perang berskala penuh.
“Untuk saat ini, sekitar 1.000 kilometer persegi [wilayah] Federasi Rusia ada di bawah kendali kita,” kata Oleksandr Syrskyi, panglima angkatan bersenjata Ukraina, dalam laporannya melalui sambungan video pada pertemuan para pejabat pemerintah Ukraina yang dipimpin Presiden Volodymyr Zelenskyy.
Hingga tujuh hari sejak dilancarkan, Rusia masih kesulitan menghadapi serbuan Ukraina.
BACA JUGA: Putin: Serbuan Ukraina ke wilayah Kursk, Rusia, Taktik Pengalihan IsuDalam pertemuan itu, Zelenskyy memerintahkan persiapan “rencana kemanusiaan” untuk area tersebut.
Penjabat gubernur daerah Kursk di Rusia, Alexei Smirnov, mengatakan bahwa Ukraina telah menguasai 28 daerah permukiman. Serangan itu masuk ke dalam wilayah Rusia hingga 12 kilometer dari perbatasan, dengan lebar wilayah hingga 40 kilometer.
Dalam sebuah pernyataan, Zelenskyy mengatakan bahwa kementerian pertahanan dan para diplomat Ukraina telah diperintahkan untuk menunjukkan daftar “langkah penting” yang perlu diambil untuk mendapatkan izin dari sekutu-sekutu Barat Kyiv untuk menggunakan senjata jarak jauh dalam serangan ke Rusia. [rd/jm]