Regulator anti monopoli Uni Eropa hari Selasa (4/8) mengumumkan akan meluncurkan penyelidikan atas rencana Google untuk membeli Fitbit. Google, perusahaan raksasa teknologi A.S. milik Alphabet, berharap untuk masuk ke pasar teknologi yang bisa dipakai, dan berharap untuk membeli Fitbit seharga $ 2,1 miliar.
Fitbit membuat perangkat kebugaran seperti jam tangan. Berbagai kelompok yang mengadvokasi privasi dan hak konsumen ingin memblokir kesepakatan itu karena keprihatinan terkait anti monopoli dan privasi.
Uni Eropa dan banyak kelompok lain mengatakan khawatir kesepakatan itu akan meningkatkan jumlah data yang bisa diakses Google, sehingga semakin sulit bagi perusahaan lain untuk bersaing secara efektif dalam ruang iklan online.
BACA JUGA: Kongres Cecar Empat CEO Teknologi Soal Dominasi PasarKomisi eksekutif Uni Eropa menyatakan, “Transaksi yang diusulkan itu akan semakin memperkuat posisi Google di pasar periklanan online dengan meningkatkan jumlah data yang sudah sangat besar yang bisa digunakan Google untuk mempersonalisasi iklan yang ditayangkan dan ditampilkannya."
Komisioner kompetisi Uni Eropa Margrethe Vestager menambahkan, “Penyelidikan bertujuan untuk memastikan kontrol Google atas data yang dikumpulkan melalui perangkat yang bisa dikenakan sebagai hasil dari transaksi itu tidak mengacaukan persaingan.”
Wakil Presiden senior Google untuk perangkat dan jasa layanan, Rick Osterloh, menanggapi "kesepakatan ini adalah tentang perangkat, bukan data," dan ia menambahkan "kami sudah jelas dari awal bahwa kami tidak akan menggunakan data kesehatan dan kebugaran Fitbit untuk iklan Google."
Para penegak anti monopoli Uni Eropa mengatakan janji ini saja tidak memadai. [my/lt]