Nadia Madjid
Nadia Madjid mulai bergabung di VOA pada Agustus 2000. Pada saat itu, Nadia diberi tugas untuk memproduksi acara televisi pertama VOA Indonesia, “Dunia Kita” (yang sampai saat ini ditayangkan oleh MetroTV) dan “Halo VOA” (acara talk show siaran langsung yang sempat tayang di Indosiar). Sejak itu, Nadia bertanggung jawab atas produksi acara berita, seperti “Jurnal VOA”, menjadi pembawa acara talk show “Salam VOA”, dan berperan sebagai produser utama liputan breaking news (seperti saat kematian Michael Jackson, Osama bin Laden dan Kim Jong Il), serta produser acara-acara besar seperti pemilu presiden Amerika Serikat.
Sebelum bergabung dengan VOA, Nadia sempat mengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (dulu bernama Fakultas Sastra UI) di Jurusan Sastra Inggris. Ia sempat mengajar pengkajian karya sastra Edgar Allan Poe kepada mahasiswa S1 dan kemahiran berbicara serta menulis kepada mahasiswa program diploma antara tahun 1994 sampai 1999. Setelah itu, ia melanjutkan studi di bidang Ilmu Budaya (Humanities), khususnya di bidang Cinema & Media Studies di University of Chicago.
Jika Anda adalah penggemar film, Nadia Madjid akan senang membahas berbagai aspek seni film dengan Anda selama berjam-jam. Bagi Nadia, urutan gambar hasil penyuntingan tidak saja menyebabkan reaksi emosional pada penonton, tapi juga reaksi fisiologis. Riset di bidang inilah, yang diprakarsai ahli sinema dari Rusia, Sergei Eisenstein, yang mempertemukan Nadia dan suami. Selain hobi nonton film, Nadia juga tergila-gila dengan Sudoku dan TTS.
Sebelum bergabung dengan VOA, Nadia sempat mengajar di Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia (dulu bernama Fakultas Sastra UI) di Jurusan Sastra Inggris. Ia sempat mengajar pengkajian karya sastra Edgar Allan Poe kepada mahasiswa S1 dan kemahiran berbicara serta menulis kepada mahasiswa program diploma antara tahun 1994 sampai 1999. Setelah itu, ia melanjutkan studi di bidang Ilmu Budaya (Humanities), khususnya di bidang Cinema & Media Studies di University of Chicago.
Jika Anda adalah penggemar film, Nadia Madjid akan senang membahas berbagai aspek seni film dengan Anda selama berjam-jam. Bagi Nadia, urutan gambar hasil penyuntingan tidak saja menyebabkan reaksi emosional pada penonton, tapi juga reaksi fisiologis. Riset di bidang inilah, yang diprakarsai ahli sinema dari Rusia, Sergei Eisenstein, yang mempertemukan Nadia dan suami. Selain hobi nonton film, Nadia juga tergila-gila dengan Sudoku dan TTS.