Dalam pengadilan di New York City hari Senin (9/7), produser film terkenal Amerika, Harvey Weinstein, mengaku tak bersalah atas tuduhan melakukan pelecehan seksual yang bermula dari insiden tahun 2006, kasus ketiga terhadapnya.
Lebih dari 70 perempuan menuduh Weinstein, usia 66 tahun, melakukan pelanggaran seksual, mulai dari pelecehan hingga perkosaan. Menurut stasiun televisi kabel CNN, Weinstein sudah mengaku tidak bersalah atas dua tuduhan perkosaan dan satu tuduhan tindak pidana seks, sebelum mengaku tidak bersalah hari Senin atas tindakan kriminal tambahan dan dua tuduhan serangan seksual.
Tuduhan terhadap Weinstein, pendiri Miramax dan the Weinstein Company, pertama kali muncul tahun lalu. CNN melaporkan, aktris Ashley Judd, Rose McGowan dan Angelina Jolie termasuk di antara penuduh awal Weinstein - atas dugaan insiden yang terjadi dari tahun 1980 hingga 2015.
Tuduhan itu memicu gerakan #MeToo global yang mendorong perempuan berbicara menentang pelecehan seks di tempat kerja. Setelah tuduhan itu, Weinstein dikeluarkan dari the Academy of Motion Picture Arts and Sciences dan dipecat dari the Weinstein Company, yang kini sedang dalam proses dijual.
Weinstein bebas dengan jaminan sementara membantah tuduhan itu. Pengacara Weinstein mengatakan dalam pernyataan, kliennya diperkirakan akan dibebaskan. [ka/jm]
