Seekor harimau Sumatra yang terancam punah ditemukan mati di Provinsi Riau akibat perangkap pemburu, kantor berita AFP melaporkan, mengutip keterangan pejabat, Rabu (26/9)
Masyarakat memberitahu Balai Konservasi Sumber Daya Alam setempat tentang seekor harimau betina yang terlihat terjebak oleh perangkap babi hutan yang dibuat oleh seorang pemburu di Desa Muara Lembu, Riau.
Para petugas balai konservasi segera menuju lokasi, namun hewan tersebut sudah menghilang.
Keesokan harinya, para petugas menyisir kembali kawasan tersebut dan menemukan harimau sudah mati dekat jurang. Tali tambang dari perangkap melilit perutnya.
Menurut para petugas, tali itu yang menyebabkan kematian harimau.
Kepala Balai Besar KSDA Riau Suharyono menyesalkan kematian harimau tersebut. Terutama karena harimau yang mati adalah harimau betina dewasa yang diharapkan nantikan melahirkan bayi-bayi harimau.
Harimau Sumatra termasuk hewan yang terancam kepunahan menurut International Union for Conservation of Nature. Tak lebih dari 400 harimau Sumatra yang masih hidup di alam liar. Para aktivis lingkungan mengatakan harimau yang masih ada pun terus bergesekan dengan manusia karena habitat alami mereka terus hilang akibat pembalakan hutan. [ft]