Irak telah menjamin tidak akan memulangkan secara paksa kelompok pemberontak Iran yang telah berpangkalan di Irak sejak zaman Saddam Hussein.
Kata jurubicara departemen LN Amerika hari Rabu, kira-kira 3,500 anggota Mujahiddin e-Khalq atau MEK tidak akan dipaksa pulang ke Iran, dimana mereka kemungkinan akan dipenjarakan atau disiksa.
Komentar departemen LN Amerika itu dikeluarkan beberapa hari setelah pejabat Irak mengatakan, kelompok Iran itu akan diusir.
Kelompok MEK didirikan tahun 1960-an untuk melawan pemerintahan shah Iran Reza Pahlavi. Kelompok itu lari ke Irak pada tahun 1979 ketika terjadi revolusi di Iran, dan dilindungi oleh saddam Hussein. MEK telah melancarkan serangan di Iran dan menewaskan sejumlah pejabat pemerintah dan tentara.
Ketika Amerika menyerbu Irak tahun 2003, kelompok itu dilucuti oleh Amerika, tapi terus dilindungi oleh pasukan Amerika, walaupun secara resmi dianggap kelompok terroris oleh pemerintah Amerika.