Tautan-tautan Akses

Amerika Serikat Umumkan $2,5M Bantuan Baru untuk Ukraina


Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Christiansted, St. Croix, Kepulauan Virgin Amerika Serikat, 29 Desember 2024. (Ken Cedeno/REUTERS)
Presiden Amerika Serikat Joe Biden di Christiansted, St. Croix, Kepulauan Virgin Amerika Serikat, 29 Desember 2024. (Ken Cedeno/REUTERS)

Amerika Serikat, Senin (30/12) mengumumkan bantuan baru hampir $2,5 miliar untuk Ukraina sebagai bagian dari lonjakan bantuan pada hari-hari terakhir pemerintahan presiden Joe Biden.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mengemukakan dalam sebuah pernyataan bahwa bantuan itu mencakup amunisi pertahanan udara, amunisi kontradrone, amunisi untuk Sistem Roket Artileri Mobilitas Tinggi (High Mobility Artillery Rocket System), senjata antitank dan amunisi artileri.

Presiden Biden mengatakan bantuan tersebut “akan memberi Ukraina gelombang kemampuan segera yang terus digunakannya agar berdampak besar di medan tempur dan pasokan jangka panjang pertahanan udara, artileri, dan sistem persenjataan penting lainnya.”

Paket ini diberikan tiga pekan sebelum Presiden terpilih Donald Trump mulai menjabat. Trump telah mempertanyakan banyaknya bantuan Amerika Serikat untuk Ukraina, sehingga menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemimpin Ukraina bahwa dukungan Amerika Serikat pada masa mendatang mungkin terancam.

Sementara itu militer Ukraina, Senin (30/12) mengatakan telah menembak jatuh 21 drone yang digunakan pasukan Rusia dalam serangan pada malam sebelumnya yang menargetkan banyak daerah di bagian utara dan timur Ukraina.

Angkatan Udara Ukraina mengatakan Rusia meluncurkan 43 drone, dan bahwa pertahanan udaranya menembak jatuh drone-drone di wilayah Chernihiv, Dnipropetrovsk, Donetsk, Kharkiv, Odesa dan Poltava.

Gubernur Odesa Oleh Kiper mengatakan di aplikasi Telegram bahwa puing-puing drone yang berjatuhan telah merusak lima bangunan tempat tinggal tetapi tidak melukai siapa pun.

Gubernur Kharkiv Oleh Syniehubov melaporkan kebakaran sebuah bangunan yang disebabkan oleh serangan drone, serta serangan drone di dekat jalan raya. Ia menambahkan tidak ada korban di wilayahnya.

Kementerian pertahanan Rusia, Senin (30/12) mengatakan telah mencegat sebuah drone di wilayah Belgorod yang terletak di perbatasan Rusia-Ukraina.

Para pejabat regional di Kursk juga mengatakan pertahanan udara Rusia menembak jatuh rudal Ukraina pada Senin pagi. [uh/ab]

Forum

XS
SM
MD
LG