Pejabat-pejabat di Afghanistan selatan mengatakan sebuah serangan udara NATO telah menewaskan 14 warga sipil – seluruhnya perempuan dan anak-anak.
Pihak berwenang mengatakan enam orang juga cedera hari Minggu dalam serangan di distrik Nawzad di propinsi Helmand.
Kantor gubernur mengatakan dua rumah warga sipil terkena serangan, menewaskan dua perempuan, lima anak perempuan dan tujuh anak laki-laki.
Seorang jurubicara NATO mengatakan ia mengetahui sejumlah laporan mengenai korban tewas warga sipil. Ia mengatakan satu tim penilaian gabungan telah dikirim ke lokasi dan NATO akan mengeluarkan informasi tambahan.
Tewasnya secara salah warga sipil oleh pasukan asing adalah sumber utama perselisihan antara Presiden Afghanistan dan pejabat-pejabat Barat. Hal itu juga mempersulit upaya memenangkan dukungan dari rakyat Afghanistan.
Hari Sabtu, komandan polisi Afghanistan utara tewas dalam sebuah serangan bom bunuh diri.
Pihak berwenang mengatakan Dawood Dawood, yang juga mantan wakil menteri dalam negeri, termasuk dalam enam pejabat propinsi dan tentara NATO yang tewas ketika seorang pembom bunuh diri yang mengenakan seragam polisi menyerang kompleks gubernur. Sembilan orang lainnya cedera dalam ledakan.
Taliban mengaku bertanggung jawab atas pemboman itu, yang terjadi seraya pejabat dan tentara NATO mengadakan pertemuan di kota Taloqan di propinsi Takhar.
Di tempat lain hari Sabtu, pasukan koalisi menewaskan seorang perempuan bersenhata dalam razia di sebuah kompleks di propinsi Khost. NATO mengatakan pasukan koalisi baru mengetahui ia perempuan setelah menewaskannya.
