Tiga pejabat senior imigrasi AS melakukan perjalanan ke Meksiko dan Guatemala pada Senin (22/3) untuk mencari cara guna meredam arus migran yang berdatangan ke AS.
Duta Besar Roberta Jacobson, koordinator perbatasan Barat Daya yang diangkat Presiden Joe Biden, berkunjung ke Meksiko untuk menemui para pejabat di sana. Kunjungan itu bertujuan "untuk mengembangkan rencana yang efektif dan manusiawi untuk menangani migrasi," kata Dewan Keamanan Nasional AS.
Jacobson didampingi oleh Juan Gonzalez, direktur senior Dewan Keamanan Nasional urusan Belahan Bumi Barat. Mereka kemudian akan melakukan perjalanan ke Guatemala untuk bertemu dengan para pejabat di sana. Seorang juru bicara mengatakan, Gonzalez juga akan berunding dengan perwakilan masyarakat madani dan LSM di Guatemala “untuk mengatasi akar penyebab migrasi di kawasan itu dan membangun masa depan penuh harapan di kawasan itu."
Selain itu, Richard Zuniga, utusan khusus Departemen Luar Negeri untuk negara-negara Segitiga Utara (Honduras, El Salvador dan Guatemala), ikut mendampingi Jacobson dan Gonzalez dalam perundingan itu.
Biden yang baru menjabat dua bulan, menghadapi lonjakan arus migran, kebanyakan dari Amerika Tengah.
Menteri Keamanan Dalam Negeri AS Alejandro Mayorkas mengatakan dalam acara TV Minggu (21/3) bahwa perbatasan AS-Meksiko "aman" dan "ditutup." Tapi AS kedatangan migran dari Amerika Tengah di perbatasan dengan laju tertinggi dalam 20 tahun. [vm/lt]
