Pejabat keamanan dalam negeri Amerika telah mengusulkan kepada Presiden Trump sebuah standar baru untuk para pengunjung dan imigran yang mengajukan permohonan masuk ke Amerika.
Kurang dari dua hari sebelum larangan sementara bagi pelaku perjalanan dari enam negara berpenduduk mayoritas Muslim akan kadaluwarsa, presiden belum mengumumkan keputusannya atas sebuah kebijakan baru yang lebih luas, yang merupakan hasil dari kajian terhadap implementasi standar penyaringan negara-negara lain.
Dalam pertemuan dengan reporter Jumat, pejabat Gedung Putih dan tiga instansi federal menolak berapa negara atau nama negaranya yang dinilai tidak konsisten dalam memberlakukan standar penyaringan tersebut meskipun sudah melakukan diskusi berminggu-minggu dengan pejabat Amerika.
“Setiap negara di dunia sudah diberitahu dengan tolok ukur yang baru ini,” kata Miles Taylor, penasihat Menteri Keamanan Dalam Negeri Amerika. [jm]
