Dua tersangka anggota sel ISIS yang terkenal kejam dan pelaku di balik pemenggalan publik terhadap beberapa sandera Barat di Suriah pada pertengahan 2010-an dipindahkan ke Amerika Serikat untuk diadili atas tuduhan teror, beberapa pejabat penegak hukum mengumumkan pada hari Rabu (10/7).
Dua pria asal Inggris, Alexanda Amon Kotey, 36 tahun dan El Shafee Elsheikh, berusia 32 tahun diduga termasuk dalam kelompok empat anggota ISIS di Suriah dengan julukan "Beatles." Mereka melakukan sebagian dari puluhan video eksekusi yang mengejutkan atas sejumlah sandera Barat dan Amerika lainnya tahun 2014 dan 2015.
Pemimpin kelompok tersebut, Mohammed Emwazi, seorang warga Inggris kelahiran Kuwait yang dijuluki "Jihadi John", tewas dalam serangan pesawat tak berawak AS di Suriah pada November 2015. Anggota keempat ditangkap di Turki kemudian diadili dan dihukum atas tuduhan terorisme.
Koty dan Elsheikh ditahan di Irak selama dua tahun terakhir setelah ditangkap oleh pasukan Kurdi sekutu AS di Suriah pada 2018. Pemindahan yang telah lama ditunggu-tunggu itu dilakukan setelah Jaksa Agung William Barr meyakinkan pihak berwenang Inggris pada Agustus 2020 bahwa AS tidak akan mengenakan hukuman mati terhadap kedua pelaku yang mengakhiri dua tahun kebuntuan antara pemerintah AS dan Inggris.
Koty dan Elsheikh, keduanya bekas warga negara Inggris yang kemudian dicabut, diharapkan untuk pertama kalinya muncul di pengadilan federal di Alexandria, Virginia, pada Rabu (10/7) sore hari. [mg/jm]
