Perwakilan perdagangan dari Jepang dan Uni Eropa bertemu perwakilan dagang Amerika, Sabtu (10/3), untuk menghindari perang dagang akibat bea impor aluminium dan baja yang diterapkan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Pada pertemuan di Brussels, Perwakilan Perdagangan Amerika Robert Lighthizer, Komisaris Perdagangan Uni Eropa Cecilia Malmstrom dan Menteri Perdagangan Jepang Hiroshige Seko membahas tarif itu sebagai bagian dari upaya trilateral untuk memerangi praktik perdagangan yang tidak adil.
Uni Eropa mengatakan dalam pernyataan, Brussel dan Tokyo memiliki kekhawatiran serius mengenai tarif Amerika itu. Kedua negara besar itu, dua mitra dagang terbesar Amerika, meminta pengecualian atas tarif tersebut.
Setelah pertemuan, Malmstrom dalam cuitan di Twitter menulis, "Belum jela prosedur Amerika untuk pengecualian itu. Jadi, diskusi akan berlanjut minggu depan."
Seko mengatakan dalam jumpa pers setelah pertemuan itu, "Saya dengan tegas dan jelas mengungkapkan pandangan saya bahwa ini disayangkan. Saya menjelaskan, ini bisa berdampak buruk bagi keseluruhan sistem perdagangan multilateral."
Kanada dan Meksiko diberi pengecualian khusus atas tarif impor itu untuk waktu yang tidak terbatas di tengah negosiasi berlanjut mengenai Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) yang terus berlanjut.
Trump tetap pada rencana mengusulkan bea impor itu,meski ada permintaan dari sahabat dan sekutu untuk tidak menerapkan aturan tesebut karena bisa memicu perang dagang.[ka/al]