Menteri Kesehatan Turki mengatakan sebuah bom bunuh diri terjadi di ibu kota Somalia, Mogadishu, Sabtu (2/1) dan menewaskan lima orang termasuk dua orang warga negara Turki.
Associated Press mengutip kantor berita Shahada melaporkan kelompok ekstremis al-Shabab yang terkait dengan al-Qaeda mengaku bertanggung jawab atas serangan itu. Kelompok yang berbasis di Somalia itu sering melakukan serangan, termasuk bom bunuh diri, di Mogadishu.
Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca mencuit bahwa 14 orang, termasuk tiga warga negara Turki, terluka dan sedang dirawat di rumah sakit Mogadishu. Dia tidak memberikan kewarganegaraan tiga orang lainnya yang meninggal.
"Kami mengutuk keras serangan keji yang menargetkan karyawan sebuah perusahaan Turki yang melakukan pembangunan jalan Mogadishu-Afgoye dan berkontribusi pada pembangunan dan kemakmuran Somalia," kata pernyataan kementerian luar negeri.
Sumber keamanan Turki mengatakan, pelaku bom bunuh diri menggunakan sepeda motor. Mereka mengatakan serangan itu terjadi 15 kilometer dari pangkalan militer Turki. [ah]
