Serangan bom berpemandu milik Rusia di kota Kramatorsk, di Ukraina timur pada Rabu (25/9) menewaskan sedikitnya dua orang dan melukai 19 lainnya, kata gubernur wilayah Donetsk, Vadym Filashkin.
Pasukan Moskow menggunakan dua bom yang sangat merusak, kata Filashkin kepada Radio Liberty, dalam serangan di pusat kota, yang merusak dua blok apartemen, toko, dan mobil.
“Ini adalah kejahatan perang Rusia lainnya dan pengingat menyedihkan lainnya, bahwa tidak ada tempat yang benar-benar aman tersisa di wilayah Donetsk,” kata Filashkin pada aplikasi perpesanan, Telegram.
Video dari situs tersebut, bersama dengan unggahan Telegram, menunjukkan tim penyelamat membantu seorang wanita tua untuk meninggalkan bangunan yang rusak dengan jendela yang pecah, dan tumpukan limbah konstruksi di sekitarnya.
Reuters tidak dapat memverifikasi tanggal atau lokasi video tersebut secara independen.
Kramatorsk, yang terletak sekitar 20 kilometer dari garis pertempuran aktif, secara rutin menjadi sasaran serangan Rusia. [ns/jm]
Forum