Para pejabat di Burkina Faso telah menunjuk mantan menteri luar negeri Michel Kafando sebagai presiden interim negara itu yang ditugasi memimpin pengembalian ke pemerintahan sipil.
Sebuah komisi yang terdiri dari politisi, wakil angkatan bersenjata, dan para pemimpin sipil dan agama mengumumkan pemilihan Kafando oleh mereka Senin (17/11), sehari setelah memulai pembicaraan untuk mengisi jabatan itu.
Kafando berikutnya akan mengangkat perdana menteri, yang diperkirakan akan dilakukan nanti pekan ini.
Militer Burkina Faso merebut kekuasaan bulan lalu setelah penguasa sejak lama Blaise Compaore dengan mendadak meletakkan jabatan ketika menghadapi protes menentang usahanya mengubah konstitusi dan memungkinkannya untuk mencalonkan diri untuk terpilih kembali tahun depan.
Angkatan bersenjata mengangkat Letnan Kolonel Isaac Yacouba Zida sebagai pemimpin interim, dan berjanji akan dengan cepat menyerahkan kekuasaan ke penguasa transisi.
Uni Afrika telah memperingatkan militer agar menegakkan pemerintah interim dan memilih presiden interim sebelum hari Senin, kalau tidak, akan menghadapi kemungkinan sanksi.
