China hari Kamis (19/6) mengatakan pihaknya akan memindahkan anjungan minyak kedua, lebih dekat ke pantai Vietnam, menunjukkan tekadnya mendesakkan klaim teritorialnya dan terus mencari sumber-daya di perairan yang disengketakan meski terjadi konfrontasi yang menegangkan dengan Vietnam mengenai anjungan minyak lain di bagian selatan.
Badan Urusan Keselamatan Maritim dalam situsnya mengatakan anjungan sepanjang 600 meter itu sedang ditarik ke bagian tenggara dari posisinya sekarang ini di sebelah selatan Pulau Hainan dan akan berada di lokasi barunya yang lebih dekat ke Vietnam menjelang hari Jumat.
Vietnam diperkirakan tidak bereaksi keras atas penempatan anjungan kedua itu karena anjungan itu akan terletak jauh ke bagian utara perairan yang sensitif secara politis seputar Kepulauan Paracel, di mana kapal-kapal dari kedua negara telah saling hadang selama lebih dari 40 hari di dekat anjungan minyak yang pertama.
Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Vietnam yang tidak mau disebut namanya mengatakan Hanoi percaya, tidak ada negara yang seharusnya bertindak sepihak di perairan yang disengketakan, tetapi China sebelumnya telah menjelajah daerah itu tanpa menyebabkan krisis hubungan.
Badan Urusan Keselamatan Maritim dalam situsnya mengatakan anjungan sepanjang 600 meter itu sedang ditarik ke bagian tenggara dari posisinya sekarang ini di sebelah selatan Pulau Hainan dan akan berada di lokasi barunya yang lebih dekat ke Vietnam menjelang hari Jumat.
Vietnam diperkirakan tidak bereaksi keras atas penempatan anjungan kedua itu karena anjungan itu akan terletak jauh ke bagian utara perairan yang sensitif secara politis seputar Kepulauan Paracel, di mana kapal-kapal dari kedua negara telah saling hadang selama lebih dari 40 hari di dekat anjungan minyak yang pertama.
Seorang pejabat Kementerian Luar Negeri Vietnam yang tidak mau disebut namanya mengatakan Hanoi percaya, tidak ada negara yang seharusnya bertindak sepihak di perairan yang disengketakan, tetapi China sebelumnya telah menjelajah daerah itu tanpa menyebabkan krisis hubungan.