Para pejabat kesehatan kota Wuhan, China, Senin (20/1) mengukuhkan adanya 136 kasus baru virus corona – peningkatan besar dalam tiga hari terakhir.
Komisi Kesehatan Kota Wuhan mengatakan, jumlah total kasus virus corona kini melebihi angka 200, termasuk dua kasus baru di Beijing dan satu lagi di Shenzhen, China Selatan. Kebanyakan kasus yang telah dikukuhkan itu digambarkan sebagai kasus ringan, namun tiga kematian telah dilaporkan terkait kasus tersebut.
Para dokter di Wuhan, kota terpadat ke-7 di China, telah meningkatkan pengawasan atas kasus-kasus yang diduga pneumonia. Mereka mendesak orang-orang untuk lebih memperhatikan kebersihan diri dan menutup mulut mereka ketika batuk atau bersin.
Sejumlah pejabat Korea Selatan mengatakan, Senin, mereka telah mengukuhkan kasus virus corona yang dialami seorang perempuan berusia 35 tahun yang terbang dari Wuhan ke Incheon.Thailand dan Jepang juga telah mengukuhkan adanya kasus virus itu di wilayah mereka.
Pada Jumat, Pusat Pengawasan dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mulai melakukan pemeriksaan penumpang yang tiba dari Wuhan di tiga bandara --San Francisco, Los Angeles, dan New York. Bandara-bandara di Jepang, Thailand, Korea Selatan dan Singapura juga melakukan pemeriksaan penumpang.
Para pejabat kesehatan AS dan China khususnya khawatir karena kebanyakan dari 1,4 miliar warga China akan melakukan perjalanan selama liburan Tahun Baru Cina yang dimulai 25 Januari ke berbagai wilayah di dalam negeri atau bahkan luar negeri. [ab/uh]