Delegasi Serbia melakukan aksi walk out (ke luar ruangan) saat melangsungkan pembicaraan di Belgia -- yang diperantarai Uni Eropa -- dengan delegasi Kosovo, karena ketegangan yang meningkat di perbatasan kedua negara.
Para diplomat Uni Eropa mengatakan, Serbia tidak siap melanjutkan pembicaraan yang tertunda Selasa kemarin, menyusul bentrokan antara pasukan penjaga perdamaian NATO dan kelompok etnik Serbia di pintu perbatasan Kosovo-Serbia. Empat tentara penjaga perdamaian dan 16 warga etnik Serrbia cedera dalam bentrokan itu.
Komisi Eropa itu akan berkonsultasi dengan Kosovo dan Serbia untuk menetapkan jadwal baru bagi pembicaraan itu, dan mengharapkan pembicaraan itu akan dilanjutkan kembali ketika Serbia siap untuk terlibat kembali.
Beograd masih harus memperbaiki hubungannya dengan Kosovo sebelum pembicaraan mengenai keanggotaan negara itu di Uni Eropa dimulai. Serbia berharap mendapat status calon untuk mendapatkan keanggotaan Uni Eropa sesegera bulan depan. Namun Serbia menganggap Kosovo sebagai bagian dari wilayahnya dan menolak mengakui deklarasi kemerdekaan Kosovo pada tahun 2008.
Sebuah pernyataan dari Dewan Keamanan PBB menyebutkan, badan itu berencana melangsungkan pembicaraan mengenai situasi Serbia-Kosovo Rabu ini.
