Serbia telah menolak batas waktu NATO untuk mencabut serangkaian hambatan jalan sebagai bagian dari pertikaian selama berbulan-bulan terkait kontrol perbatasan utara.
Puluhan orang Serbia berkumpul Selasa untuk melindungi blokade itu agar tidak dicabut pasukan penjaga perdamaian NATO.
Pasukan penjaga perdamaian NATO di Kosovo telah memberi etnis lokal Serbia waktu hingga Selasa untuk mencabut 16 penghalang jalan, atau pasukan yang akan melakukannya sendiri.
Tapi walikota setempat mengatakan para pejabat NATO telah sepakat untuk menunda operasi mereka sampai hari Rabu, saat para pemimpin komunitas akan bertemu untuk membahas kemungkinan kompromi.
Barikade-barikade itu menghambat konvoi NATO untuk memasok pasukan penjaga perdamaian. NATO menuntut akses tanpa syarat dan permanen ke perbatasan, karena misi penjaga perdamaian di Kosovo adalah untuk melestarikan kebebasan bergerak bagi orang-orang dan masyarakat.
Etnis Serbia setempat mengatakan mereka berencana untuk mempertahankan sikap mereka dengan damai dan menolak setiap upaya NATO untuk membongkar hambatan itu. Mereka berjanji untuk membela negara mereka dan masa depan anak-anak mereka.