Para demonstran yang didukung oposisi, yang berusaha memaksakan penggantian pemerintah sementara Perdana Menteri Yingluck Shinawatra sebelum pemilu tanggal 2 Februari, telah mengancam akan menerobos masuk kompleks itu apabila polisi tidak meninggalkan tempat itu.
Perdana Menteri yang tidak berada di kantornya pada saat itu, tidak lama kemudian mengucapkan pidato yang disiarkan televisi dari tempat yang tidak disebutkan, dimana ia mengumumkan pertemuan tanggal 15 Desember bagi semua sektor masyarakat untuk mencoba menemukan penyelesaian atas krisis tersebut.
Pemimpin demonstrasi telah menuntut pertemuan dengan para pejabat tinggi militer dan kepolisian, tuntutan yang sebegitu jauh telah ditolak, setidaknya secara terbuka.
Dalam konfrontasi sebelumnya, polisi menarik diri dari kompleks itu yang memungkinkan para demonstran masuk ke kompleks itu tanpa perlawanan. Penarikan itu terjadi setelah dua hari konfrontasi dengan kekerasan.
Perdana Menteri yang tidak berada di kantornya pada saat itu, tidak lama kemudian mengucapkan pidato yang disiarkan televisi dari tempat yang tidak disebutkan, dimana ia mengumumkan pertemuan tanggal 15 Desember bagi semua sektor masyarakat untuk mencoba menemukan penyelesaian atas krisis tersebut.
Pemimpin demonstrasi telah menuntut pertemuan dengan para pejabat tinggi militer dan kepolisian, tuntutan yang sebegitu jauh telah ditolak, setidaknya secara terbuka.
Dalam konfrontasi sebelumnya, polisi menarik diri dari kompleks itu yang memungkinkan para demonstran masuk ke kompleks itu tanpa perlawanan. Penarikan itu terjadi setelah dua hari konfrontasi dengan kekerasan.