Dewan Pakar PBB telah memberitahu Dewan Keamanan bahwa mereka yakin Korea Utara mempunyai paling sedikit satu sarana pengolahan uranium rahasia di samping sarana yang telah ditutup pada bulan November.
Para diplomat PBB, yang berbicara dengan syarat nama mereka tidak disebut, juga mengatakan pada hari Senin bahwa laporan rahasia tersebut menghendaki penegakan yang lebih ketat atas sanksi internasional terhadap Korea Utara. Laporan tersebut akan ditinjau kembali oleh komite sanksi Korea Utara Dewan Keamanan.
Para diplomat tersebut mengatakan dewan pakar mendasarkan kesimpulan mereka pada pembicaraan dengan ilmuwan nuklir Amerika, Siegfried Hecker, yang berkunjung ke Korea Utara pada bulan November. Hecker mengatakan kepadanya ditunjukkan jaringan sentrifugal yang canggih, yang digunakan untuk mengolah uranium, di sebuah sarana di Yongbyon yang digunakan untuk tujuan lain beberapa tahun yang lalu.
Para pakar itu yakin sarana Yongbyon tidak dapat dibangun dengan sangat cepat kecuali kalau prosesor sentrifugal tersebut mula-mula dikembangkan dan dibuat di tempat rahasia lain. Laporan tersebut mengatakan Korea Utara kemungkinan memulai proyek itu dalam tahun 1990-an dengan bantuan asing.