Pesawat-pesawat tempur Perancis membom posisi-posisi pemberontak Islamis untuk hari ketiga berturut-turut hari Minggu (13/1).
Perancis mengatakan tidak akan mundur dalam tekadnya melawan teroris, sementara ekstremis Islam yang menguasai Mali bagian utara mengancam akan terus bergerak ke arah selatan.
Menteri Pertahanan Jean-Yves Le Drian mengatakan, empat jet tempur Perancis membom kamp-kamp latihan kelompok Islamis dan depot-depot logistik mereka di sekitar kota Gao hari Minggu.
Perancis mengerahkan pasukan di Mali atas permintaan pemerintah Mali, tetapi Menteri Luar Negeri Perancis Laurent Fabius mengatakan kepada televisi dan radio Perancis hari Minggu bahwa operasi itu akan terbatas.
Kelompok militan Ansar Dine mengancam akan membalas serangan Perancis itu. Presiden Francois Hollande memerintahkan kesiagaan yang lebih tinggi di seluruh Perancis.
Perancis mengatakan tidak akan mundur dalam tekadnya melawan teroris, sementara ekstremis Islam yang menguasai Mali bagian utara mengancam akan terus bergerak ke arah selatan.
Menteri Pertahanan Jean-Yves Le Drian mengatakan, empat jet tempur Perancis membom kamp-kamp latihan kelompok Islamis dan depot-depot logistik mereka di sekitar kota Gao hari Minggu.
Perancis mengerahkan pasukan di Mali atas permintaan pemerintah Mali, tetapi Menteri Luar Negeri Perancis Laurent Fabius mengatakan kepada televisi dan radio Perancis hari Minggu bahwa operasi itu akan terbatas.
Kelompok militan Ansar Dine mengancam akan membalas serangan Perancis itu. Presiden Francois Hollande memerintahkan kesiagaan yang lebih tinggi di seluruh Perancis.